Golongan Yang Tidak Dapat Ampunan - Orang Rugi di Ramadhan

Golongan Yang Tidak Dapat Ampunan – Orang Rugi di Ramadhan

share

Ramadhan akan segera berakhir. Akankah kita menjadi orang beruntung atau sebaliknya di bulan berkah ini? Mereka yang merayakan Idul Fitri adalah yang menempa dirinya untuk betul kembali fitrah setelah melewati serangkaian ujian dan pendidikan.

Dalam sebuah hadist yang diriwayatkan Imam Ahmad, ketika Rasulullah SAW akan menaiki mimbar untuk khutbah Jum’at, pada anak tangga pertama beliau mengucapkan aamiin.Ketika naik pada anak tangga kedua beliau juga mengucapkan aamiin, begitu juga pada anak tangga ketiga beliau mengucapkan aamiin.

Setelah selesai shalat, para sahabat kemudian bertanya, ”Wahai Rasulullah, mengapa engkau mengucapkan amin pada anak tangga pertama sampai ketiga ?”

Rasulullah SAW menjawab, “Pada anak tangga pertama aku mengucapkan amin, karena malaikat Jibril membisikkan kepada ku, celakalah dan merugilah orang yang ketika disebut namamu wahai Muhammad, dia tidak bershalawat kepadamu.”

“Celakalah dan merugilah orang yang tinggal bersama kedua orang tuanya tetapi tidak membuatnya masuk surga.”

Dan pada anak tangga ketiga aku mengucapkan amin, karena malaikat Jibril membisikkan kepadaku,

“Celakalah dan merugilah orang yang melaksanakan ibadah shaum di bulan Ramadhan, tetapi Allah tidak mengampuni dosa-dosanya.” Lalu siapa saja golongan yang merugi di bulan Ramadan?

Berikut 5 golongan orang yang merugi di bulan Ramadan menurut Rasulullah”:

  1. Orang yang menganggap biasa bulan Ramadan

Tidak ada yang berbeda seperti bulan lainnya sampai Ramadhan berlalu, tentu ini sebuah kerugian yang besar, ia sama sekali tidak menganggap istimewa puasa dan merasakan manfaat bulan suci Ramadhan.

  1. Orang yang Tiba-tiba Berubah Alim hanya pada Bulan Ramadan

Jika nanti selesai Ramadhan manusia itu kembali berbuat maksiat kepada Allah melepas hijab dan tidak lagi ke masjid hingga meninggalkan shalat

  1. Orang yang Sebatas Menahan Lapar dan Dahaga

Golongan yang ketiga adalah orang yang hanya menahan hawa lapar dan haus saja. Ia tidak merasa bersalah dan berdosa ketika melakukan kemunkaran, menggunjing, menyebar fitnah dan menghina.

Dan pada saat ramadhan tiba, kebiasaan buruk itu tidak juga berubah sehingga Ramadhan tidak membawa pengaruh bagi kehidupannya sehari-hari.

  1. Orang yang Tidak Memanfaatkan Waktu di Bulan Ramadan

Mereka yang tidur pada siang hari di bulan suci ramadhan serta bergadang dan melakukan hal yang sia-sia pada malam harinya itu adalah golongan yang merugi.

  1. Orang yang Tetap Melakukan Maksiat di Bulan Ramadan

Selama bulan Ramadan terdapat banyak amal yang jika dikerjakan akan menyebabkan mendapat ampunan dari Allah SWT seperti amal puasa.

Maka kesempatan mendapatkan ampunan di bulan ini tidak boleh kita sia-siakan mari kita laksanakan seluruh ibadah di bulan suci yang tinggal beberapa hari lagi dengan sebaik-baiknya, melaksanakan shaum dengan sebaik-baiknya.